Untuk memilih rumus suku umum dari suatu barisan bilangan sanggup dilakukan dengan dua cara, yakni dengan tuntunan teladan dan tanpa tuntunan pola.
melaluiataubersamaini tuntunan teladan maksudnya yaitu polanya ditunjukkan (yang sebenarnya/sesuai fakta) sehingga dengan melihat polanya siswa sanggup menemukan rumus suku ke-n.
Sedangkan cara yang kedua yakni tanpa tuntunan teladan dilakukan dengan menyidik selisih tetapnya dicapai sampai tingkat penyelidikan ke berapa.
Menemukan Rumus melaluiataubersamaini Tuntunan Pola Misalkan kita didiberikan pertanyaan ”Tentukan rumus suku ke-n dari barisan bilangan
0 , 1 , 3 , 6 , 10 , 15 , . . .
Tuntunan yang dimaksud yaitu siswa didiberikan sebuah LK (lembar kerja) meliputi isian yang sengaja dibentuk tidak lengkap dan dari isian yang tidak/belum lengkap itulah siswa diminta melengkapinya. bahan pelajaran sanggup bersifat menantang (siswa merasa belum tahu pemecahannya tetapi mereka merasa bisa untuk memecahkannya kalau didiberi peluang dan waktu yang cukup), dan keterlibatan siswa sanggup dibentuk terbaik, diberilah mereka peluang untuk bekerja secara kelompok.
Dalam membentuk kelompok guru perlu mengatur biar anggota setiap kelompok heterogen, yaitu terdiri dari siswa pandai, sedang, dan kurang sehingga kemampuan antar kelompok relatif seimbang.
melaluiataubersamaini cara kerja kelompok menyerupai ini tentu pembelajaran akan berlangsung efektif, efisien, dan sangat bahagia.
Bagaimana bentuk isian LK menemukan rumus umum suku ke-n dengan tuntunan pola.
silahkan download bahan lengkapnya disini
melaluiataubersamaini tuntunan teladan maksudnya yaitu polanya ditunjukkan (yang sebenarnya/sesuai fakta) sehingga dengan melihat polanya siswa sanggup menemukan rumus suku ke-n.
Sedangkan cara yang kedua yakni tanpa tuntunan teladan dilakukan dengan menyidik selisih tetapnya dicapai sampai tingkat penyelidikan ke berapa.
Menemukan Rumus melaluiataubersamaini Tuntunan Pola Misalkan kita didiberikan pertanyaan ”Tentukan rumus suku ke-n dari barisan bilangan
0 , 1 , 3 , 6 , 10 , 15 , . . .
Tuntunan yang dimaksud yaitu siswa didiberikan sebuah LK (lembar kerja) meliputi isian yang sengaja dibentuk tidak lengkap dan dari isian yang tidak/belum lengkap itulah siswa diminta melengkapinya. bahan pelajaran sanggup bersifat menantang (siswa merasa belum tahu pemecahannya tetapi mereka merasa bisa untuk memecahkannya kalau didiberi peluang dan waktu yang cukup), dan keterlibatan siswa sanggup dibentuk terbaik, diberilah mereka peluang untuk bekerja secara kelompok.
Dalam membentuk kelompok guru perlu mengatur biar anggota setiap kelompok heterogen, yaitu terdiri dari siswa pandai, sedang, dan kurang sehingga kemampuan antar kelompok relatif seimbang.
melaluiataubersamaini cara kerja kelompok menyerupai ini tentu pembelajaran akan berlangsung efektif, efisien, dan sangat bahagia.
Bagaimana bentuk isian LK menemukan rumus umum suku ke-n dengan tuntunan pola.
silahkan download bahan lengkapnya disini