Bagi instansi pemerintahan, surat dinas sangatlah penting untuk memilih berjalannya suatu acara yang bekerjasama dengan pemerintahan dan pegawainya.Karena hal ini meliputi beberapa aspek pemerintahan, tentu saja dalam menciptakannya haruslah teliti dan hati-hati.Oleh alasannya itu, anda haruslah mengetahui beberapa pola surat dinas pemerintahan semoga sanggup mendapat tumpuan terbaik.
Sebelum pribadi menuju pola surat dinas pemerintahan, anda perlu mengetahui terlebih lampau apa itu surat dinas. Surat dinas ialah salah satu surat resmi yang dijadikan sebagai salah satu media yang tertulis yang gunanya ialah untuk menginformasikan segala sesuatu yang bekerjasama dengan kedinasan. Surat ini dibentuk oleh organisasi, lembaga, pejabat, ataupun instansi.Karena kali ini saya mengulas pola surat dinas pemerintahan, tentu saja yang menciptakannya ialah yang berkaitan dengan pemerintahan menyerupai pejabat.
Nah, setelah anda mengetahui pengertian surat dinas, anda juga perlu mengetahui beberapa fungi dari surat dinas sebelum saya memdiberitahukan anda pola surat dinas pemerintahan. Fungsi atau kegunaan dari surat dinas diantaranya:
1) Sebagai ajaran pekerjaan. Ini ialah fungsi utama pada surat dinas, yang di dalamnya biasa meliputi intrusksi, pengambilan keputusan, pemdiberian izin ataupun yang lainnya. Seorang pegawai dari pemeritahan tidak akan sanggup berbuat apa-apa tanpa adanya surat dinas ditangannya.
2) Sebagai bukti. Hal ini dimaksudkan untuk dijadikan buktipada perjanjian tertentu. Atau sanggup juga dijadikan bukti perkembangan atau hal lainnya pada suatu forum ataupun instansi pemerintahan.
3) Sebagai Pengingat. Point yang ketiga ini dimungkinkan lantaran surat dinas ini sanggup dijadikan suatu arsip.
Jika anda sudah memahami kegunaan dari surat dinas, maka hal selanjutnya yang perlu anda ketahui ialah bagian-bagian dari surat dinas sebelum menuju pola surat dinas pemerintahan. Bagian-bagiannya ialah sebagai diberikut :
1) Kop. Bagian ini sering juga disebut sebagai kepala surat. Oleh alasannya itu, tentu saja letak dan posisinya dibagian paling atas dari surat. Biasanya, bab ini yang dijadikan untuk membedakan surat resmi atau surat tidak resmi. Pada bab kop surat ini, biasanya terdapat logo dan juganama sekaligus alamat. Nama yang dimaksudkan ialah nama yang mengacu pada induk dari organisasi atau lembaganya.
2) Tanggal. Tanggal ini ialah tanggal dimana surat tersebut diterbitkan. Bagian ini meliputi daerah dan tanggalnya.
3) Nomor. Nomor pada surat biasanya mencakupkan serangkaian dari kode. Biasanya dimulai dari nomor urut surat itu sendiri, aba-aba forum yang mengeluarkan surat dan diakhiri dengan tahun diterbitkannya surat.
4) Lampiran. Bagian lampiran ialah bab yang diisi berdasarkan lembaran atau berkas lain yang diikutkan dengan surat. Jika ternyata tidak ada berkas yang perlu dilampirkan, anda sanggup mengisinya dengan tanda strip.
5) Hal. Bagian ini juga sering dituliskan perihal. Ini ialah bab dari pokok atau inti dari diterbtikannya suatu surat resmi.
6) Alamat. Alamat disini terkait dengan akseptor dari surat yang anda terbitkan. Yang perlu anda perhatikan ialah penulisan Bapak / Ibu bila anda bermaksud surat ini anda diberikan untuk beberapa orang.
7) Salam pembuka. Anda tentu sudah memahami bab ini.
8) Isi. Yang harus anda perhatikan ialah isi surat harus sama dengan tentang yang sudah anda tulis sebelumnya.
9) Salam penutup. Bagian ini untuk menutup surat resmi anda.
10) Nama. Anda haruslah menuliskan nama pengirim dengan lengkap
11) Tembusan. Ini untuk mencantumkan pihak-pihak terkait yang mendapat tembusan. Namun, tidak tiruana surat resmi membutuhkan tembusan.
12) Inisial. Bagian ini ditempatkan pada bab kiri bawahpada tembusan surat untuk dijadikan tanda pengenal. Biasanya bab ini sedikit rahasia.
Jika anda sudah memahami beberapa point tersebut, barulah saya akan mempersembahkan pola surat dinas pemerintahan supaya anda sanggup lebih cepat mengerti. Berikut ialah pola surat dinas pemerintahan yang sanggup anda jadikan referensi.
misal surat dinas pemerintahan yang pertama
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN
KABUPATEN BANJARNEGARA
Jl. Nusantara No 12 ABanjarnegara 54431
Banjarnegara, 10 Agustus 2015
Nomor : 123/DPPK/2015
Lampiran : -
Perihal : Undangan
Yth. Sdr. Abdullah Manaf
Jl. Ahmad YaniNo 45
Banjarnegara
melaluiataubersamaini hormat,
Sehubungan dengan akandilaksanakannyarapat internal, dengan surat ini kami bermaksud untuk mengundang Bapak semoga sanggup hadir pada:
Hari : Rabu
Tanggal : 20 Juni 2015
Tempat : Gedung Aula Kabupaten Banjarnegara
Acara : Pembahasan acara bersama AnggotaDPRDBanjarnegara
Demikianlah suratundangan ini kami buat dengan cita-cita Bapak sanggup berpartisipasi. Atas perhatian dan waktunya kami ucapkan terimakasih.
Hormat Kami
Kepala Dinas Pendidikan Pariwisata dan kebudayaan
Suprapto
misal surat dinas pemerintahan yang kedua
(KOP SURAT)
Wonosobo, 23 April 2015
Nomor : 123/dinasapa/XI/2015
Lampiran : 2 lembar
Perihal : Pengumuman
Kepada Yth.
Bapak / Ibu Kepala Sekolah
Di tempat
melaluiataubersamaini hormat,
Karena semakin majunya perkembangan teknologi yang ada, kami berharap Bapak / Ibu untuk sanggup menambah wawasan sekaligus pengalaman yang bekerjasama dengan Manajemen serta sistem informasi sekolah yang Bapak / Ibu pimpin. Oleh lantaran itu, kami dari Dinas Pendidikan akanmempersembahkan petes sekaligus implementasi tata kelola pada sekolah. melaluiataubersamaini petes ini kami berharap Bapak / Ibu sanggup meningkatkan mutu kepengurusan.
Petes tersebut akan dilaksanakan pada:
Tanggal : 27-28 April 2015
Pukul : 08.00 s/d selesai
Tempat : Gedung Aula Kabupaten Wonosobo
Demikianlah pengumuman ini kami buat, untuk klarifikasi yang lebih terperinci sanggup Bapak / Ibu lihat pada berkas lampiran.Kami berharap Bapak / Ibu sanggup berpartisipasi dan mempersiapkan diri sebaik-baiknya.Atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih.
Hormat Kami
Kepala Dinas ------
(Nama)
