Kurva Adonan Warna Pada Optik



Modul Pembelajaran :  Kurva Campuran Warna

Tujuan Instruksional Umum
  • Peserta harus sanggup mendiskripsikan macam-macam kurva adonan warna.
Tujuan Instruksional Khusus
Peserta harus dapat:
  • Menyebutkan dua macam kurva pencampuran warna
  • Mendiskripsikan pengertian kurva pencampuran warna dengan sistem RGB
  • Mendiskripsikan pengertian kurva pencampuran warna dengan sistem X, Y, Z

Uraian materi
Kurva Campuran Warna
Membagi suatu warna ke dalam warna-warna primer disebut pemisah atau uraian. Sebagai contoh cara yang spesifik yaitu dengan kolorimeter trikromatik.

Peserta harus sanggup mendiskripsikan macam Kurva Campuran Warna Pada Optik

Prinsip percobaan pencocokan warna menggunakan kolorimeter trikromatik.
Terlihat pada gambar diatas, pengamat I diterangi adonan tiga sinar primer, sedang pengamat II diterangi sinar sembarang. Bemasukan kuantitas relatip tiga warna primer diatur untuk mendapat warna yang sanggup dilihat sama ibarat warna di sebelahnya. Tetapi sering pencocokan warna itu tidak tercapai kecuali jikalau sebagian dari warna primer yang sempurna dimenambahkan pada sinar sembarang. Dan ini ditetapkan sebagai jumlah yang negatip.

CIE ( Commission Internationale de I’Eclairage ) mengambil tiga spektrum warna sebagai warna-warna primer dan putih energi rata ( yang mempunyai energi spektrum uniform dalam tempat tampak ) yang dipakai sebagai warna putih referensi (acuan). Warna-warna itu RED ( 600 nm ) Green ( 546,1 nm ) Blue ( 435 nm ).Sistem ini disebut sistem warna RGB, dan kurvanya ditunjukkan dalam gambar 2
Peserta harus sanggup mendiskripsikan macam Kurva Campuran Warna Pada Optik

Sebagai contoh :
Suatu spektrum warna dengan panjang gelombang 500 nm dibentuk dengan mencampur secara additif merah dengan harga relatip -0,07, hijau 0,09, dan biru 0,05.
Seperti pada pencampuran additif, mustahil menciptakan  warna yang cocok ibarat warna yang didiberikan tanpa mencampurnya dengan warna harga negatip jikalau warna - warna primer dipilih dari warna - warna yang sebenarnya.
Untuk menghitung harga negatip dibentuk warna primer Imaginer yang disebut X, Y dan Z. Sistim ini disebut sistem warna XYZ, kurva campurannya ditunjukkan pada gambar 3.

Peserta harus sanggup mendiskripsikan macam Kurva Campuran Warna Pada Optik

Warna primer X dan Z spesialuntuk mempunyai hue dan kejenuhan saja dan tidak mempunyai berpengaruh cahaya, sedangkan warna primer Y mempunyai berpengaruh cahaya.
Untuk perhitungan sangat megampangkan jikalau berpengaruh cahaya warna yang dicampur spesialuntuk bergantung pada Y. Bila berpengaruh cahaya spesialuntuk pada Y, maka kurva adonan warna Y memenuhi kurva efisiensi luminansi spektrum.


Latihan
1.       Sebutkan dua macam kurva pencampuran warna !
2.       Jelaskan pengertian kurva pencampuran warna dengan sistem RGB !
3.       Jelaskan pengertian kurva pencampuran warna dengan sistem X, Y, Z !
4.       Sebutkan panjang gelombang, warna - warna primer diberikut ini
Merah  :  ...............................
Hijau    :  ...............................
Biru      :  ...............................
Jawaban
1.       Dua macam kurva pencampuran warna yaitu:
                - Kurva adonan warna sistim RGB
                - Kurva adonan warna sistim XYZ

2.       Kurva pencampuran warna dengan sistem RGB adalah:
Adalah kurva yang mengambil 3 spektrum warna ( Merah, Hijau, Biru ) sebagai warna -warna primer dan warna putih sebagai warna referensi. Ketiga warna primer diatas mempunyai energi spektrum uniform dalam tempat tampak. Sumbu mendatar menyatakan panjang gelombang dalam “nm” dan sumbu tegak sebagai nilai tristimulus.

3.       Kurva pencampuran warna dengan sistem XYZ adalah:
Kurva ini untuk mencari kegampangan, alasannya pada kurva RGB terdapat harga minus untuk r. Sumbu mendatar sebagai panjang gelombang , sumbu tegak sebagai nilai tristimulus.

4.       Panjang gelombang, warna - warna primer diberikut ini adalah:
Merah  :  600 nm
Hijau    :  546,1 nm
Biru      :  435,8 nm.


close